• Sifat Ketimuran Masyarakat Nambakor



    Masyarakat Nambakor pada dasarnya memiliki relasi hubungan yang lebih erat ketimbang masyarakat desa pada umumnya. Sistem kehidupan masyarakat di Desa nambakor biasanya berkelompok atas dasar sistem kekeluargaan, kehidupannya bertani (petani garam dan petani udang).

    Sifat hakikat masyarakat Nambakor masih memegang erat gotong royong karena suasana kekeluargaan dan persaudaraan telah mendarah-daging dalam hati. Uniknya di Nambakor, tanpa harus dimintai pertolongan serta merta mereka akan bahu-membahu meringankan beban tetangganya yang sedang punya hajatan.

    Mereka tidak pernah memikirkan atau memperhitungkan kerugian materril yang dikeluarkan untuk membantu tetangga atau orang lain. Prinsip mereka lebih baik kehilangan materi tetapi mendapat saudara baru daripada memikirkan materi tapi kehilangan saudara. Tidak hanya itu, masyarakat di Desa Nambakor tergolong masyarakat yang suka bekerja dan menilai tinggi terhadap kegiatan bekerja, maka tidak perlu adanya motivasi untuk menambah kegiatan bekerja bagi masyarakat di Nambakor.

    Sebagai orang timur, masyarakat di Nambakor sangat menjunjung  tinggi kesopanan atau unggah-ungguh apabila bertemu dengan tetangga, berhadapan dengan pejabat, berhadapan dengan orang yang lebih dituakan, dan berhadapan atau berbicara dengan tokoh agama bahkan dengan pendatang baru masyarakat desa ini menyambut dengan baik dan ramah.

    Kebaikan yang diperoleh oleh masyarakat Nambakor akan dibalas dengan serupa atau lebih baik. Namun, jika dia disakiti atau diinjak harga dirinya, tidak menutup kemungkinan mereka akan membalas dengan yang lebih buruk. Banyak orang yang berpendapat bahwa masyarakat Madura itu unik, estetis dan agamis.

    Dapat dibuktikan dengan banyaknya masjid dan musholla di Desa Nambakor dan tidak hanya itu saja, kebanyakan masyarakat Nambakor termasuk penganut agama Islam yang tekun, ditambah lagi mereka juga memilik etos kerja yang tinggi dan berusaha menyisihkan uangnya untuk naik haji. Dari hal tersebut tidak salah kalau masyarakat di Desa Nambakor juga dikenal sebagai masyarakat santri yang sopan tutur katanya dan kepribadiannya.

    Masih banyak orang yang tidak tahu, bahwa karakteristik masyarakat Madura sebenarnya tidaklah tunggal. Ada karakteristik yang membedakan masyarakatnya di empat kabupaten mulai sejak Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. Semakin ke timur anda akan mendapati masyarakatnya semakin halus termasuk Sumenep yang terletak di ujung timur Pulau Madura. Di samping bahasa, factor “Solonya” Sumenep juga bisa dilihat banyaknya situs sejarah yang menunjukkan Sumenep.
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    NAMBAKOR: Bagian dari Desa Saya

    Bermimpilah dan yakinlah, maka Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu dan akan menghadirkannya di alam nyata tepat pada saat engkau membutuhkannya. “Innamaa amruhu idza arada syaian ayyakulalahu..kun fayakun…” yang artinya ” Bilamana Allah menghendaki sesuatu terjadi dan berfirman terjadi..maka terjadilah..” (Q.s Yasiin:82).

    ADDRESS

    Kec. Saronggi - Kab. Sumenep

    EMAIL

    desa.nambakor@gmail.com

    KEPALA DESA

    H. Abd. Salam
    087750130038

    SEKRETARIS DESA

    Zakir
    082331445789